Mobilitaspenduduk atau gerakan penduduk adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain. Di Indonesia setiap tahunnya terjadi peningkatan mobilitas penduduk dari desa ke kota. Fenomena tersebut dikenal dengan urbanisasi. Adapun dampak dari urbanisasi adalah sebagai berikut: Dampak positif urbanisasi bagi desa :
Tulisanini saya buat sebagai bentuk keresahan terhadap wabah COVID-19 yang terjadi di seluruh negara di dunia tidak terkecuali Indonesia. Beberapa negara mengambil keputusan untuk melakukan lockdown atau mengunci seluruh akses masuk maupun keluar dari suatu daerah maupun negara. Banyak orang di media sosial mulai mempertanyakan mengapa
negeri mobilitas perekonomian terhambat, kurangnya perhatian pemerintah daerah setempat. Kesiapan penyediaan sarana transportasi laut perlu didukung dengan ketersediaan prasarana pokok dan fasilitas penunjang transportasi laut yang memadai, salah satunya penyediaan toilet transportasi laut. Serta terjadi kesenjangan dalam penyediaan transportasi
WARTAKOTALIVECOM, GAMBIR - Pemudik yang memakai baju bertulis ‘Anies Baswedan untuk Presiden’ di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur pada Rabu (27/4/2022) lalu dinilai sebagai bentuk euforia
dalambentuk tabel sebagai berikut. Tabel 1. Penelitian Terdahulu No. Nama dan Judul Hasil Penelitian Relevan 01 Budi Santoso. Pola Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau pada Kawasan Perkampungan Plemburan Tegal, Ngaglik Sleman Ruang Terbuka (open spaces) diartikan sebagai ruang yang direncanakan karena kebutuhan akan
Ibukotamasih menjadi magnet kuat bagi penduduk sebagai pusat segala kegiatan sehingga Kutoarjo hanya sebuah rencana semata yang tidak mampu sedikitpun menahan laju mobilitas menuju ibukota. Berdasarkan fakta tersebut peneliti ingin melakukan penelitian terhadap arah mobilitas penduduk dikecamatan- kecamatan sekitar Purworejo dan Kutoarjo
hanyaditunggangi kepentingan semata. Penerapan popular culture dan mass culture telah menjadi produk kebudayaan yang merebakkan manusia atau agen dengan watak free value, sehingga free sex bukan lagi sebagai sebuah hal yang dianggap tabu (dalam dialektika kebudayaan dan haram (dalam dialektika keaga maan) .
1fES9.
